Schoters by Ruang Guru dan SMA Islam Athirah Bukit Baruga Kolaborasi Bekali Siswa Studi ke Luar Negeri
Makassar – Mengenyam pendidikan yang berkualitas di luar negeri bisa digapai melalui jalur beasiswa. Dengan pembiayaan beasiswa, maka calon awardee mendapat keringanan biaya kuliah bahkan kuliah dengan gratis. Adapun pemberi beasiswa adalah pemerintah maupun swasta.
Sekaitan dengan itu, SMA Islam Athirah Bukit Baruga berkolaborasi dengan Schoters by Ruang Guru dalam rangka memberikan wawasan (insight) tentang peluang mendapatkan beasiswa di luar negeri di Musholla SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Jalan Raya Baruga, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (31/7/2024).
Kegiatan bertema “Scholarship to Study Abroad: What, Why, and How”. Hadir mengikuti kegiatan, Senior Manager Schoter by Ruang Guru Nugroho Saputra, Wakasek Kurikulum SMA Islam Athirah Bukit Baruga Shandra Santika Nur P SPd, guru bimbingan konseling Nurhidayanti Juniar P SPd, dan Regional Manager Ruang Guru Sulawesi Selatan Wiranda Aliyah. Turut hadir ratusan peserta didik kelas X1 sampai X6.
Senior Manager Schoter by Ruang Guru Nugroho Saputra mengatakan, kegiatan ini sebagai sosialisasi awal kepada siswa terkait program kuliah di luar negeri. “Tahap awal memang sosialiasasi kepada siswa. Nanti, dilanjutkan penyesuaian program sekolah dan schoters,” ujar Putra.
Selanjutnya, lanjutnya, program ini akan disosialisasikan kepada orang tua. “Orang tua sering kali merasa takut bila anaknya kuliah ke luar negeri. Hal ini karena ketidaktahuan. Nanti akan ada kegiatan yang melibatkan orang tua untuk mengedukasi orang tua tentang peluangnya. Tidak perlu ada rasa ketakutan yang berlebih,” ujar Putra saat diwawancarai.
Lebih jauh perihal persyaratam yang perlu disiapkan, ia menyampaikan beberapa dokumen. “Ketika mau apply beasiswa ke luar negeri, mayoritas persiapannya dokumen, essai, motivation later, legalisir rapor, rekomendasi sekolah, dan sertifikasi Bahasa Inggris (IELTS),” ungkapnya.
Adapun di bidang akademik, para diarahkan untuk mengikuti seleksi Scholastic Aptitude Test (SAT) atau tes bakat skolastik. Terkahir, yang menjadi nilai tambah adalah portofolio sosial. “Misalnya sertifikat lomba, terlibat dalam osis, kegiatan sosial lain yang bisa ditampilkan saat apply beasiswa,” ungkap Senior Manager Schoter ini.
Pihak Schoters siap mendampingi siswa untuk menyiapkan diri mengikuti tes pendaftar beasiswa luar negeri. “Kalau mau sekolah ke luar negeri, kami sudah punya kurikulum yang end-to-end. Dari awal sampai akhir. Dari zero to hero. Schoter memilihkan beasiswanya, mencarikan yang cocok dengan profil sisiwa, konsultasi jurusan, mendampingi esai, teknik interview, melatih IELTS, menghadapi tes bakat skolastik, dan program mendampingi portofolio lomba mereka,” ungkap Putra.