
Support Projek P4 Kurikulum Merdeka, SMP Islam Athirah Hadirkan Dosen IAIN Bone
SMP
Islam Athirah Bone menggelar seminar sehari bertema “Rangkul Teman, No Bully”
dalam rangka pelaksanaan Projek Penguatan Pelajar Pancasila (P5) pada hari
Senin (28/5). Kegiatan yang menghadirkan Dosen IAIN Bone sebagai pembicara
tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas VII dan VIII serta guru fasilitator.
Pada
kesempatan tersebut, pemateri yang bernama lengkap Nurul Faizah, S.Sos.,M.A
tersebut memaparkan segala bentuk isu seputar perundungan, mulai dari pemahaman
tentang apa itu bully, kemudian ciri-ciri bully, hingga dampak negatif yang
ditimbulkan oleh perilaku bully.
Beragam
kasus ditampilkan dalam beberapa slide presentasi sosok yang mengajar di
Fakultas Usluhuddin dan Dakwah IAIN Bone tersebut. Menurutnya maraknya kasus
perundungan membuat kita wajib mengenali dan mencegah tindakan bully atau
perundungan sedari dini. Hal ini disebabkan karena banyak pelaku yang tidak
sadar kalau mereka sedang membully, bahkan mereka tidak sadar atas dampak dari
perilaku yang mereka lakukan.
“Kasus
yang paling sering di kelas itu contohnya adalah memanggil nama seseorang
dengan nama orang tuanya dengan maksud mengejek. Itu mungkin menurut kita
remeh, tetapi kita belum tau bagaimana perasaan orang yang diperlakukan seperti
itu. Ini bibit awal perilaku bully. Bahkan pelaku biasanya tidak sadar kalau
mereka sedang membully). Jadi kita harus mengenali dan mencegah tindakan bully/perundungan,” Papar Alumnus Magister di
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Di
sesi penutup, pemateri memberi kesempatan kepada beberapa peserta untuk
mengajukan pertanyaan seputar isu perundungan di sekolah maupuun di asrama. Hal
tersebut disambut positif dengan beberapa siswa mengajukan diri untuk bertanya
dan menanggapi terkait materi yang dibawakan.
Diwawancarai
secara terpisah, Rahayu Abbas Ambo, S.Pd.,Gr. Selaku salah satu koordinator
pelaksanaan P5 SMP Islam Athirah Bone menyampaikan bahwa sekolah mengangkat isu
ini karena salah satu aktivitas yang kurang digalakkan berdasarkan rapor
pendidikan 2023 SMP Islam Athirah Bone adalah edukasi tentang perundungan dan
kekerasan seksual, olehnya itu, menurutnya lagi, kegiatan P5 ini merupakan
momen yang tepat untuk melaksanakan sosialisasi dan edukasi tentang masalah
ini. Selain itu, menurutnya isu ini penting diangkat karena menyangkut karakter
siswa yang dapat berdampak langsung terhadap kondisi psikologis siswa.
Sekolah
Islam Athirah merupakan salah satu sekolah Islam terbaik di Makassar. Untuk
informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi website www.sekolahathirah.sch.id
atau hubungi Center of Information Officer (CIO) di nomor 0823-1111-1700. Tim
Web Athirah_Nurholis (ig: @nurholismuh)