image

BAHAGIA BEKERJA DI ATHIRAH

Berawal ditahun 2013 saya mendaftar di Athirah dengan harapan dapat mengais rezeki dan Alhamdulillah saya diterima dan bisa bergabung dilingkungan para pelajar dan pendidik. Saat itu saya ditugaskan di area luar tepatnya area andalas. Saya berusaha melaksanakan tugas saya dengan baik. Musim panas saya kepanasan, di musim hujan saya kehujanan dan kedinginan, tapi sebagai OB itu tidak membuat saya malas apalagi putus asa, saya selalu semangat demi anak, istri dan kedua orang tua yang menjadi tanggungjawab saya.
Saya sangat senang bekerja karena di Athirah karena kami dididik dengan ilmu agama dan keterampilan. Satu hal yang paling saya syukuri, meski profesi saya sebagai office boy, namun ibadah saya tidak pernah terhalangi seperti sholat dhuha, Sholat Jumat, sholat berjamaah, puasa Senin-Kamis, bersedekah, melaksanakan kerja sosial dan bahkan kami semua disiapkan guru mengaji. Alhamdulillah semua bisa saya lakukan disela-sela waktu kerja saya bahkan hal itu merupakan suatu kewajiban bagi kami karena ini merupakan salah satu dari program pengembangan diri di Sekolah Islam Athirah. Selain itu hubungan kekeluargaan sangat terasa di Athirah. Baik direktur, pimpinan manajemen, pimpinan unit, seluruh karyawan, orang tua siswa juga siswa. Semua saling menghargai, meskipun terkadang ada beberapa siswa yang agak jahil namun saya yakin itu karena usia mereka yang belum terlalu paham bukan karena tidak hormat.
Alhamdulillah program belajar mengaji di Athirah buat saya sangat bermanfaat, karena melalui program tersebut sekarang saya saya diberi kemampuan oleh Allah subhanahu wata'ala mengaji dengan baik dan benar, bahkan saat ini saya sudah mampu mengajari keluarga dan anak-anak saya juga teman-teman sesama OB yang belum fasih mengaji. MasyaAllah sungguh indah rencana Allah untuk mengangkat derajat Iman saya dengan mengarahkan saya bekerja di Athirah, karena di tempat saya bekerja sebelumnya, ibadah saya terabaikan karena kesibukan dan pekerjaan yang harus mencapai target, bahkan kami tidak dibolehkan meninggalkan pekerjaan jika belum selesai.

Seiring berjalannya waktu, Alhamdulillah status saya berubah dari karyawan Pra Kontrak menjadi karyawan Kontrak, kemudian berubah lagi menjadi Calon Karyawan Tetap (80%) melalui penilaian kinerja saya dari unit ke manajemen. Semua saya lalui dengan semangat meski terkadang juga ada cobaan misalnya disaat saya harus berangkat bekerja ketika ayam disekitar rumah sudah berkokok, yang membuat saya harus menggunakan jaket tebal, meskipun terkadang saya sakit karena setiap pagi diterpa udara dingin.
Alhamdulillah suatu kesyukuran yang luar biasa, saya merasa senang dan bahagia karena sudah menjadi karyawan tetap di Athirah. Setiap kali sehabis sholat, saya senantiasa berdoa agar Allah SWT melindungi Sekolah Islam Athirah dari segala keburukan, memberikan nikmat kesehatan kepada kami seluruh warga Athirah serta menjadikan sekolah kami jadi pilihan orang tua murid, Aamiin Ya Rabbal Alamiin.


Jamaluddin (Office Boy – SMP BB)

Previous PostPentingnya Bela Negara bagi Pelajar di Masa Pandemi! Hari Kedua Pelaksanaan Kegiatan Bela Negara SMA Islam Athirah 1 Makassar
Next PostSukses ! Kelas Inspiratif SMP Islam Athirah Bukit Baruga : I’m Hero ! Why Not