Out of The Box, SMA Islam Athirah Bone Gelar Games Literasi Dalam Rangka Peringati Bulan Bahasa



Bulan Oktober kerap diperingati sebagai Bulan Bahasa di Indonesia. Bulan Bahasa merupakan wujud kecintaan sekaligus rasa hormat kepada bahasa nasional. Peringatan ini merujuk pada peristiwa besar yang terjadi di bulan Oktober 1928, yaitu Sumpah Pemuda, dimana salah satunya adalah pengakuan terhadap bahasa persatuan. Beragam cara dilakukan dalam memperingati Bulan Bahasa, tak terkecuali SMA Islam Athirah Bone yang memperingatinya melalui gelaran Festival Literasi pada Sabtu, 14 Oktober 2023 lalu.


Festival Literasi kali ini cukup berbeda dibanding festival serupa yang telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. SMA Islam Athirah Bone mendesain Festival Literasi kali ini dengan lebih fun dan dapat dirasakan oleh seluruh siswa dan guru karyawan. “Tahun ini kami ingin Festival Literasi ini dapat dinikmati oleh semua, tidak hanya bagi siswa yang mengikuti kompetisi. Tahun-tahun sebelumnya, event ini lebih kepada kompetisi berbau literasi dan hanya menjangkau siswa yang mengikuti kompetisi tersebut. Makanya tahun ini kita mau, festival ini bisa lebih seperti ‘the real festival’. Kegiatannya kemudian mengadopsi konsep pasar malam dimana tiap kelas memiliki stand masing-masing. Nah, di stand-stand itulah, semua bisa menikmati beragam games literasi.”, ungkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Islam Athirah Bone.  


Menariknya, jika berhasil memenangkan games, para pengunjung stand bisa mendapatkan diskon jajanan yang disediakan oleh tiap stand. Bahkan ada stand yang menawarkan snack gratis jika mampu menjawab soal literasi yang diberikan. “Ada lomba tebak kata, mengisi TTS, lomba membaca cepat dan memahami isi bacaan, tebak sinonim dan antonim kata, tebak identitas buku, dan banyak lagi lainnya. Tiap stand berlomba untuk menyuguhkan games literasi yang seru untuk menarik pengunjung. Karena selain games literasi berhadiah, mereka juga menjual aneka kudapan khas milenial. Hasil penjualannya digunakan untuk menambah kas kelas masing-masing. Di akhir, ada penganugerahan stand favorit dengan indikator penilaiannya adalah stand dengan pengunjung teramai dan paling kreatif dalam menghiasi stand dan games literasi yang diberikan.”, jelas Khairil Edgar, Ketua Panitia Festival Literasi 2023 SMA Islam Athirah Bone ini.


Lebih lanjut, siswa kelas XI Al Hafidz ini menjelaskan event lain pada festival kali ini. “Selain games literasi tersebut, kami juga menggelar lomba Athirah’s Got Talent untuk mencari siswa yang memiliki bakat, terutama dalam kemampuan bahasa. Ada lomba podcast juga, dimana pesertanya bisa mengulas buku atau mendiskusikan isu terkini di mata remaja. Kami juga mengadakan lomba desain poster yang terbuka untuk umum, jadi tidak membatasi jumlah peserta tiap kelasnya. Jadi, pengunjung bebas memilih suguhan panitia yang ingin mereka nikmati, apakah mereka mau mengunjungi stand dan bermain games, menyaksikan performance di panggung utama, atau sekedar menikmati jajanan yang dibeli sambil membaca buku yang disediakan oleh beberapa stand.”


‘Alhamdulillah Festival Literasi kali ini berlangsung sukses. Kami selaku guru merasa terhibur dengan penampilan anak-anak di panggung utama. Bahkan saya sempat memainkan games di beberapa stand. Tapi sayang, saya belum beruntung.”, ungkap Andi Evi Jayanti, S.Pd., Gr., guru BK sekaligus pengunjung Festival Literasi SMA Islam Athirah Bone ini sambil tertawa.


“Semoga event ini kembali diadakan, kalau bisa waktunya diperpanjang, boleh sepekanlah. Saya masih mau memainkan gamesnya yang seru!”, pinta Siti Khadijah Irfan, salah satu siswa yang mengaku sangat menikmati festival kali ini. (Eva Rukmana, Tim Web SMA Islam Athirah Bone)

Previous PostSiswa SD Islam Athirah 2 Juara 1 Lomba Dai Cilik Rabbani Tingkat Kota Makassar
Next PostTampil Memukai, SD Islam Athirah 1 Makassar Jadi Bintang Tamu di TVRI Sulsel