
PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP ANAK USIA REMAJA
Oleh: al-Mar’atu Sholihah, S.Ag.
(Pembina Asrama Putri Boarding School Athirah Bukit Baruga)
Masa
remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju kedewasaan, pada masa ini
terjadi banyak perubahan terhadap anak-anak dan tentu saja tidak mudah dialami
oleh seorang anak remaja. Pengelolaan emosi yang masih belum stabil tentu butuh
pendampingan dari orang-orang yang lebih dewasa. Hal ini disebabkan oleh
perubahan berat badan dan tinggi badan yang dapat mempengaruhi tinggi badannya,
dengan terjadinya masaperalihan ini perlu pengendalian diri yang kuat yang
dapat mengkondisikan waktu dan tempat, oleh karenanya diperlukan pendidikan
karakter masa kini.
Pendidikan
karakter remaja merupakan pendidikan yang sangat penting untuk diketahui oleh
remaja masa kini hal ini terkait dengan etika para remaja dalam melakukan
tindakan-tindakan yang bernilai positif. Remaja merupakan calon generasi
penerus bangsa, oleh karenanya melalui pendidikan karakter yang diberikan
kepada para remaja masa kini maka akan memahami inti dari etika dalam kehidupan
yang seharusnya dijalankan. Disinilah peran orang dewasa dibutuhkan
karenamereka sebagai percontohan kepadapara remaja unutuk melakukan
tindakan-tindakan yag dianggap baik. Melalui pendidikan karakter terhadap
anak-anak remaja maka dengan mudah mereka dapat menyimpulakan keinginan atau
ketertarikan yang ada dalam diri mereka (bakat) baik dalam hal seni,
sosial-politik dan lain sebagainya.
Krisis
pendidikan karakter saat ini terang-terang sedang terjadi di depan mata kita.
Pentingnya untuk mengedukasi para remaja terkait dengan pendidikan karakter
merupakan jalan yang saat ini bisa di tempuh. Pendidikan karakter akan membuka
jati diri setiap remaja baik itu dari karakter produktif maupun kreatif dengan
hal ini pula para remaja dapat dengan mandiri dalam memutuskan sesuatu entah
itu bernilai benar atau salah, karena apapun keputusannya artinya remaja
tersebut telah bertindak sesuai apa yang dipilihnya. Hal ini termasuk salah
satu bentuk implementasi remaja terhadap publik, secara perlahan-lahan tentu
remaja tersebut akan memahami etika inti sebagai seorang masyarakat dan juga
warga negara.
Perkembangan
teknologi yang semakin canggih saat ini tentu saja mempengaruhi pertumbuhan
karakter para remaja termasuk pula remaja Indonesia. Tentu saja hal tersebut
sangat berdampak pada pertumbuhan karakter seorang remaja, kurangnya pendidikan
karakter akan menimbulkan krisis moral yang berakibat pada munculnya perilaku
negatif di sekitar masyarakat. Ada beberapa keuntungan yang dapat kita rasakan
dimasa depan ketika pendidikan karakter dibentuk dan diberikan sejak ini,
diantaranya adalah kepribadiannya dapat terbentuk sedari awala, mudah
beradaptasi ditengah masyarakat, berprestasi dan memiliki nilai moral yang
tinggi, juga tidak lupa dengan budaya dimana tempat ia dibesarkan dan menyama
ratakan setiap individu yang ada di sekililingnya.
Pendidikan
karakter sangat penting bagi kemajuan suatu bangsa, atas alasan itu, marilah kita mulai dari sekarang khusus bagi
orang tua agar mengajarkan anak serta menanamkan nilai karakter yang baik
kepada anak agar dia bisa menjadi makhluk yang berkualitas, bertanggung jawab
serta berprilaku sesuai norma yang ada dimasyarakat dengan karakter yang
dimilikinya itu. Dari
penjelasan di atas kita akan semakin sadar bahwa pendidikan karakter sangatlah
penting apalagi untuk anak-anak zaman sekarang terlebih dengan kondisi jaman
sekarang yang dimana para generasi penerus bangsa Indonesia mengalami penurunan
karakter dan jati diri mereka dan seharusnya penerapan pendidikan karakter
dapat dilakukan pada seluruh aspek kehidupan, Kepercayaan diri pada remaja
berhubungan dengan perilaku negatif atau kenakalan yang ditimbulkan, akan
mengakibatkan remaja sulit berinteraksi dan mengembangkan penilaian positif
baik terhadap diri sendiri maupun terhadap lingkungan yang dihadapinya. Hal ini
dapat diasumsikan bahwa semakin tinggi kepercayaan diri siswa semakin rendah
tingkat kenakalan remaja begitu pula sebaliknya, jika semakin rendah percaya
diri semakin tinggi tingkat kenakalan remaja.