Peserta Didik SMAS Islam Athirah Unjuk Kreasi Rekayasa Teknologi di Kegiatan P5
ATHIRAH - Peserta didik SMAS Islam Athirah kembali menunjukkan kreativitas mereka melalui kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini digelar di Void lt.7 pada Jumat (22/11/2024) dan diisi dengan presentasi alat rekayasa teknologi. Projek ini bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan lingkungan dan memperkenalkan solusi teknologi sederhana.
Sebanyak lima kelompok tampil mempresentasikan alat-alat mereka, yakni :
- Air Matter yaitu alat yang dirancang untuk mengukur kualitas udara, memberikan informasi tingkat polusi udara di lingkungan sekitar.
- Turbidimeter adalah alat yang berfungsi untuk mengukur kualitas air, membantu memantau kebersihan air minum dan kebutuhan domestik lainnya.
- Penyaring Udara adalah sebuah alat sederhana untuk membersihkan udara dari debu dan polutan, untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan.
- Konversi Energi Gerak ke Energi Listrik. Alat ini memanfaatkan gerakan mekanis menjadi energi listrik, sebagai solusi energi terbarukan.
- Tempat Sampah dari Limbah. Alat ini terbuat dari bahan-bahan daur ulang seperti botol plastik bekas.
Para peserta didik tak hanya memamerkan alat-alat hasil karya mereka, tetapi juga menjelaskan mekanisme kerja dan manfaat dari masing-masing alat kepada para guru dan teman-teman mereka.
Salah satu peserta, Jihan, anggota kelompok Konversi Energi Gerak ke Energi Listrik, mengungkapkan motivasi di balik proyek mereka.
“Kami ingin menunjukkan bahwa energi terbarukan itu tidak sulit untuk diaplikasikan. Dengan alat ini, kami berharap bisa menginspirasi teman-teman untuk lebih peduli pada efisiensi energi, terutama dari gerakan yang selama ini sering diabaikan seperti langkah kaki atau gerakan pintu,” jelasnya penuh semangat.
Kepala SMAS Islam Athirah, Tawakkal Kahar, S.Pd., M.Pd., mengapresiasi semangat dan kerja keras peserta didik.
“Kegiatan ini adalah langkah nyata untuk membentuk karakter pelajar Pancasila yang kreatif, inovatif, dan peduli terhadap lingkungan. Kami sangat bangga dengan hasil karya mereka yang bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat,” ujarnya.
Melalui kegiatan P5 ini, SMAS Islam Athirah terus berupaya menciptakan generasi muda yang memiliki kecakapan abad ke-21 dengan mengintegrasikan sains, teknologi, dan kepedulian sosial.