
Athirah Olympic Usai Digelar, Dua Piala Bergilir Tetap Bertahtah di Bone
Bone, Sabtu (08/02/2025) – Event Tahunan Athirah Olympic Vol.XIII Tahun 2025 oleh SMP-SMA Islam Athirah Bone yang telah berlangsung selama 4 hari mulai dari tanggal 5 Februari usai digelar, ditandai dengan acara penutupan yang dilaksanakan pada hari Sabtu siang dan bertempat di panggung utama di Gedung SMA.
Event
Tahunan Athirah Olympic kali ini menghadirkan 16 cabang lomba akademik dan
nonakademik untuk seantero Sulawesi Selatan dan Barat, mulai dari level TK, SD, dan
SMP, dan mengangkat tema yang bertajuk “Together We Serve and Build Achievement”.
Mirip dengan
opening ceremony Athirah Olympic beberapa hari sebelumnya, ada beberapa
penampilan yang dipersembahkan. Namun bedanya, pertunjukan closing ceremony ini
dipersembahkan oleh sekolah yang menjuarai lomba-lomba tertentu. Di antaranya
adalah tari kreasi dan tahfidz quran yang dipersembahkan oleh juara satu
masing-masing lomba tersebut.
SMPN 1 Watampone berhasil menyabet piala juara umum, setelah mengumpulkan 3 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Sedangkan MI Al-Qur'aniyah Nur Syarifah merebut piala juara umum di tingkatan
SD setelah mendapatkan 2 emas, 1 perak, dan 2 perunggu.
Piala juara umum di tingkatan SD dan SMP diserahkan langsung
oleh Wakasek Bidang Sarana dan Prasarana SMA Islam Athirah Bone, Basri, S.Si.,
S.Pd., Gr., M.Pd. Di saat yang sama, Wakil Direktur
Sekolah Islam Athirah Wilayah III, Syamsul Bahri, S. PdI., M. Pd berkesempatan
menyerahkan piala bergilir SD dan SMP.
Dalam
sambutannya, Kepala SMP Islam Athirah Bone, Nuraeni, S.Pd.,Gr. yang berkesempatan menutup kegiatan menyampaikan
ucapan terima kasih atas partisipasi aktif seluruh guru pembimbing yang
senantiasa mendampingi peserta didiknya dalam mengikuti perlombaan Athirah
Olympic tahun ini.
“Saya ucapkan terima kasih atas seluruh dedikasi
bapak dan ibu sekalian, karena telah mendampingi siswa-siswanya dalam mengikuti
kompetisi dan perlombaan di Athirah Olympic. Tidak mudah untuk melakukan
persiapan untuk perlombaan. Banyak hal yang perlu dicurahkan untuk menjadi sang
juara dalam suatu perlombaan. Semoga dalam mengikuti kompetisi-kompetisi ini
menjadi batu loncatan anak-anakku sekalian, tumpuan kuat yang dengannya, kalian
akan terjun menyongsong kesuksesan di masa depan. Saya juga berpesan bahwa
menang kalah adalah hal yang biasa dalam perlombaan. Tidak selamanya sesorang
itu bisa terus-menerus tiap saat. Justru dengan kegagalan tersebut kita akan
mencapai kesuksesan dengan bangkit kembali dari keterpurukan.” Akhtar Rafie_Tim Athirah Web (ig:
@4khtar_rafie)