Sukses. Kegiatan Fieldtrip Arabic Camp di Malino Turut Hadir Wakil Direktur Athirah Bukit Baruga

Boarding School Athirah Bukit Baruga sukses melaksanakan kegiatan fieldtrip Arabic Camp dengan penuh semangat dan edukatif. Fieldtrip ini berlangsung selama tiga hari, kamis-sabtu 23-25 Mei 2024. Villa Aryandi, Jl. Kanreapia, malino, Kec. Tombolo pao. Kab gowa.

Kegiatan fieldtrip ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam memahami dan mempraktekan kosa kata bahasa arab serta memperdalam pemahaman mereka terhadap alam.

Selama kegiatan fieldtrip, para siswa juga mengikuti renungan malam, senam, outbound dan lomba pentas seni dalam bahasa Arab yang di tampilkan siswa kelas 7,8 dan 10.

Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah Wilayah 2 Bukit Baruga Mas Aman Uppi, M.Pd. Hadir dalam acara fieltrip itu mengajak seluruh siswa untuk berkarakter mandiri dan melakukan perubahan yang postif.

“anak-anakku yang hadir dalam acara seperti ini adalah untuk membentuk karakter tangguh dan mandiri sehingga dari hal yang tidak bisa menjadi bisa juga dari hal negatif menuju hal yang positif,” ujarnya.

Kepala Boarding Athirah, Wahyuddin, S.Pd.I. Menjelaskan bahwa fieldtrip ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan bahasa arab siswa yang sudah di ajari dan sekaligus menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap alam.

“salah satu tujuannya kegiatan fieltrip ini untuk melanjutkan pelajaran bahasa Arab yang ada di asrama dengan konsep belajar di luar atau fieldtrip. Dalam kegiatan ini sangat di tekankan untuk mempraktekkan langsung kosa kata bahasa arab yang sdah di ketahui dan dihafalkan serta mentadabburi ayat-ayat kauniyah secara langsung tentang penciptaan gunung, tumbuhan dan yang lainnya,” ungkap wahyu sapaannya.

Serupa dengan itu, Salah satu siswa, Muh. Sultan Akbar siswa kelas 7 putra, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti kegiatan fieldtrip.

"Saya sangat senang bisa belajar bahasa Arab dengan cara yang menyenangkan seperti ini. Alam Malino sangat indah dan memberikan banyak inspirasi, terlebih lagi saat renungan malam yang membuat kami menangis," kata Akbar.

Tim web