BTA Competition: Athirah Bone Sabet Juara Umum
Panyula- Delapan siswa/i Sekolah Islam Athirah Boarding School Bone kembali mencetak prestasi di bidang akademik antara lain : Biologi, ekonomi, fisika, matematika, kimia, dan geografi, dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Tim BTA 8 Competition pada16-17 September 2017 yang bertempat di Phinisi Point (Pipo) Makassar.
Kegiatan yang berlangsung di Phinisi Point (Pipo) Makassar ini diawali dengan registrasi serta pengambilan ID Card+Voucher BTA 8 sebesar Rp.1.500.000,-/peserta yang dimulai dari pukul 07.00 WITA. Setelah registrasi, peserta dipersilakan untuk memasuki ruangan yang dihadiri ratusan peserta dari berbagai sekolah di Sulawesi Selatan.
Para peserta bersaing menyelesaikan soal demi soal yang diberikan selama 40 menit pada tahap penyisihan juga semifinal. Semntara tahap final dilaksanakan keesokan harinya, hari yang sama dengan pengumuman pemenang lomba BTA 8 ini. Alhasil, setelah melalui perjuangan dalam babak demi babak lomba, SMA Islam Athirah Bone berhasil memperoleh 1 medali emas dan 3 perak.
Rahmadani, selaku peraih medali emas bidang biologi mengaku bahwa kompetisi ini cukup menantang. Soal yang ditampilkan merupakan soal teori dan nama-nama latin. Hal tersebut butuh ingatan yang kuat untuk menjawab soalnya.
“Kaget juga sebetulnya bisa mendapat medali emas karena soal yang saya temui tidak sesuai dengan prediksi saya. Saya kira tipe soal yang muncul itu berupa soal analisis ternyata yang muncul soal-soal teori dan hafalan nama-nama latin. Di samping itu, sistem penilaian yang digunakan juga cukup menantang karena, butuh keberanian dan keyakinan teguh saat hendak menjawabnya. Hal ini karena jawaban bisa bernilai minus apabila tidak sesuai dengan kunci.
“Namun, apapun itu, saya dan teman-teman merasa sangat bersyukur. Perolehan medali itu mebuat kami bisa menyumbangkan gelar juara umum buat sekolah,” tambahnya.
