Kolaborasi Inspiratif antara SMP Islam Athirah Bukit Baruga dan Komunitas Rappo
Workshop Daur Ulang Sampah Plastik Menuju Pola Hidup Berkelanjutan
Dalam upaya bersama untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mengajarkan pola hidup berkelanjutan kepada siswa, SMP Islam Athirah Bukit Baruga menjalin kemitraan yang erat dengan Komunitas RAPPO dan Bank Sampah Kota Makassar. Kolaborasi ini menghasilkan sebuah inisiatif luar biasa dalam bentuk workshop Pemanfaatan sampah plastik menjadi barang berguna, yang diselenggarakan dengan sukses di Aula SMP Islam Athirah pada hari Jum'at, 2 Februari 2024.
Setiap kelas di SMP Islam Athirah turut serta dalam kegiatan ini dengan mengirimkan lima perwakilan, yang terdiri dari para ketua kelompok. Konsep workshop ini memiliki pendekatan unik di mana siswa yang telah menjalani pelatihan khusus akan bertindak sebagai pengajar bagi masing-masing anggota kelompoknya. Metode ini dikenal sebagai "Training Of Trainers", di mana pengetahuan dan keterampilan akan disebarkan ke seluruh kelas.
Masih merupakan rangkaian Projek Profil Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema Pola Hidup Berkenanjutan sebelumnya juga telah diselenggarakan seminar diantaranya Menjaga Lingkungan Sekolah dengan Pengolahan Sampah yang Tepat yang disampaikan oleh Dr. Asriana Abdullah, S.Si., S.Pd., M.Kes, tema Pemilahan Sampah yang Tepat oleh Bapak Suardi Nurdin, S.Sos., M.M. selaku Kepala Tata Usaha UPT Bank Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar dan Pemanfaatan Sampah Plastik menjadi Barang Berguna oleh RAPPO. Seminar ini memberikan landasan penting bagi siswa untuk memahami prinsip-prinsip dasar dalam mengelola sampah, yang menjadi pondasi bagi workshop yang lebih mendalam.
Workshop sendiri menjadi platform bagi siswa untuk mempelajari teknik-teknik daur ulang sampah plastik dan menerapkannya dalam menciptakan produk-produk berguna. Masing-masing kelompok yang terlibat dalam kegiatan ini berhasil menciptakan berbagai produk kreatif, termasuk tas belanja, tempat laptop, dompet, tote bag, tempat pensil, dan beragam item lainnya.
"Saat ini, kita tidak hanya berbicara tentang keberlanjutan, tetapi kita juga bertindak secara nyata untuk menciptakan perubahan positif," ungkap Ketua Panitia, Ibu Darmiati, S.Si. "Melalui workshop ini, siswa tidak hanya belajar tentang daur ulang, tetapi juga menjadi agen perubahan yang dapat mengajarkan prinsip-prinsip ini kepada rekan-rekan mereka. Itu adalah langkah besar menuju pola hidup berkelanjutan di masa depan."
Kerjasama antara SMP Islam Athirah, Bank Sampah dan Komunitas RAPPO diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam mengadopsi pendekatan serupa. Dengan melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran dan pengajaran, proyek ini tidak hanya menciptakan produk kreatif dari sampah plastik tetapi juga mendidik generasi yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Workshop daur ulang ini menandai langkah signifikan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan membuktikan bahwa kolaborasi antara pendidikan dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang besar. Selamat kepada SMP Islam Athirah dan Komunitas RAPPO atas keberhasilan workshop daur ulang ini dalam mendorong pola hidup berkelanjutan di kalangan siswa. IsT